Di masa pandemi Covid-19 begini, banyak orang harus bekerja di rumah. Akibatnya pendapatan jadi tidak menentu, sementara dapur harus tetap ngepul. Lalu, apa yang harus dilakukan agar tetap menghasilkan uang? Kita bisa kok memanfaatkan internet untuk tetap menghasilkan pundi-pundi rupiah, salah satunya dengan melirik kembali blog yang sudah berjelabah.
Emangnya penghasilan dari ngeblog masih menjanjikan, gan? Soalnya, banyak orang kini beralih ke YouTube atau nyambi jadi influencer di media sosial semacam Instagram. Sebagai blogger sejati, saya harus menjawab masih donk. Selama masih ada orang yang mengakses internet untuk mencari informasi, selama itu pula ngeblog masih menjanjikan untuk menghasilkan uang.
Saat pertama kali terjun ke dunia blogging, saya tidak percaya bahwa ngeblog dapat menghasilkan uang. Saat itu, sayaa cuma memanfaatkan blog untuk menulis curhat (diary online), media melatih skil menulis dan menyimpan tulisan. Motivasi saya membuat blog ketika itu juga karena ingin mempromosikan perdamaian, kala Aceh tengah terjebak dalam konflik bersenjata yang tidak berkesudahan. Tulisan-tulisan saya saat itu memang sangat kental dengan nuansa damai atau seruan mewujudkan perdamaian.
Lambat-laun, seiring semakin tenggelamnya saya di dunia blogging, saya menjadi yakin bahwa jika dijalani dengan serius dan tekun, blog dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan uang. Keyakinan itu kian kuat setelah membaca sebuah laporan di Koran Tempo sekitar tahun 2007, bahwa ada blogger Indonesia yang mendapatkan lebih dari 20 juta per bulan dari menulis blog. Sebagian dari mereka mendapatkannya dari program Google AdSense.
Menghasilkan Uang dengan Blog
Setelah membaca laporan dari Koran Tempo, semangat ngeblog kian menggebu-gebu. Saya pun mulai membangun blog secara lebih serius. Pilihan saya jatuh pada platform Blogger, layanan blog gratis dari Google. Awalnya saya hanya memindahkan tulisan yang pernah saya tulis di platform lain ke blog baru ini. Hanya saja ketika itu program Google AdSense belum support Bahasa Indonesia untuk iklan konten. Publisher blog bahasa Indonesia hanya bisa mendaftar untuk layanan search atau pencarian, di mana iklan hanya muncul dari layanan pencarian.
Masalah ini membuat saya tidak hilang akal, karena saya mensiasatinya dengan membuat blog berbahasa Inggris. Untuk kontennya saya terpaksa menerjemahkan dari tulisan lama saya memanfaatkan tool penerjemahan (transtool). Pernah juga mengambil tulisan dari website bahasa Inggris dan kemudian saya modifikasi sedemikian rupa. Tulisannya pun kacau bukan main. Beruntung, ketika mendaftar sebagai menjadi publisher Google AdSense, aplikasi saya diterima oleh Google.
Baca juga: Google Opinion Rewards, Aplikasi Penghasil Dollar dari Google
Rupanya menghasilkan uang dari blog tidak pernah semudah kita menarik uang dari mesin ATM. Ada banyak sekali faktor yang perlu diperhatikan untuk dapat menghasilkan uang dari Google AdSense. Selain memposting tulisan secara rutin, kita harus bekerja keras mendatangkan trafik blog, terutama untuk beberapa kata kunci bernilai klik tinggi. Kita pun harus belajar dasar-dasar search engine optimization (SEO) agar blog kita nangkring di halaman satu Google. Blog kita harus mampu bersaing dengan blog lain untuk beberapa kata kunci premium, sebutan untuk kata kunci mahal.
Bagaimana cara mudah menghasilkan uang dari blog? Menurut hemat saya, ada dua cara yang paling sering digunakan oleh seorang blogger. Kedua cara ini paling mungkin dilakukan dengan tingkat keberhasilan yang cukup tinggi. Dan, cara ini pun paling banyak dipilih oleh blogger termasuk dari Indonesia.
1. Klik Iklan
Para blogger yang mengandalkan blog untuk menghasilkan uang kerap memanfaatkan layanan pay per click (CPC), yaitu seorang blogger akan dibayar jika ada pengunjung yang melakukan klik pada iklan yang dipasang di blog. Platform yang paling banyak digunakan adalah Google AdSense seperti yang sudah diceritakan di atas. Google AdSense termasuk program periklanan paling populer di kalangan blogger karena mampu membayar lebih tinggi dibandingkan platform lain seperti Media.net atau WordAds dari WordPress. Tidak heran, jika blogger pemula kerap memilih Google AdSense untuk memonetisasi blog mereka.
Untuk menampilkan iklan per klik ini, seorang blogger dapat memanfaatkan layanan blog gratisan dari Blogger dan kemudian mendaftar Google AdSense. Namun, jika ingin tampak profesional, kita bisa memilih membeli domain sendiri. Apalagi, kini ada Exabytes Indonesia yang menyediakan domain murah untuk para blogger.
Dengan bermodalkan domain murah tersebut, kita sudah bisa memiliki blog yang dapat menghasilkan uang. Saya sendiri memanfaatkan cara ini ketika pertama kali terjun ke dunia blogging dan mulai memonetisasi blog secara serius. Soalnya, saya belum mampu membeli hosting sendiri yang harganya ketika itu masih belum terjangkau oleh isi dompet saya.
2. Artikel Berbayar
Selain melalui program klik iklan, kita dapat juga mendapatkan penghasilan melalui artikel berbayar. Banyak perusahaan kini menggandeng blogger (selain influencer) untuk mempromosikan produk mereka. Kita bisa menghasilkan uang dengan menulis artikel berbayar atau article placement.
Jumlah bayaran yang kita terima sangat variatif, biasanya tergantung pada popularitas blog. Semakin populer blog kita, maka jumlah yang kita terima pun makin besar. Penyewa jasa artikel berbayar akan melihat usia blog, nilai domain authority (DA) dan trafik. Ada brand yang bersedia membayar mahal kalau nilai DA blog kita tinggi.
Sebagai gambaran, saya pernah mendapatkan Rp1 juta per artikel dari sebuah brand besar. Pembayaran dilakukan seminggu setelah artikel tayang. Namun, jumlah rata-rata yang saya terima dari pemasangan artikel berbayar ini adalah Rp500 ribu. Di masa pandemi ini, saya sudah jarang mendapatkan article placement, dan hanya mengandalkan program periklanan pay per click (PPC).
Memang tidak mudah mendapatkan penghasilan dari program PPC ini, terutama untuk blog bahasa Indonesia. Belum lagi jika trafiknya kecil, perjuangan kita bakal berdarah-darah. Seperti kita tahu, nilai klik blog bahasa Indonesia sangat rendah. Untuk bisa gajian per bulan dari Google AdSense, misalnya, kita membutuhkan puluhan ribu pageviews per hari.
Cara Menghasilkan Uang dengan Program Afiliasi
Selain dua cara di atas, di masa pandemi ini, kita juga dapat memanfaatkan program afiliasi untuk menghasilkan uang. Melalui program afiliasi, kita meng-endorse sebuah produk dan kemudian mengarahkan trafik ke perusahaan yang menyediakan produk tersebut. Bagaimana kita dibayar? Kita akan mendapatkan bayaran saat ada pengunjung yang membeli produk tersebut melalui link referral kita.
Untuk mendapatkan penghasilan tambahan, kita dapat memanfaatkan program afiliasi terbaik dari Exabytes Indonesia. Komisi yang diberikan exabytes lumayan besar hingga 25 persen hanya dengan mereferensikan Exabytes ke teman atau relasi bisnis kita.
Siapa pun bisa bergabung dengan program afiliasi Exabytes, karena persyaratannya cukup mudah.
1. Mendaftar Program Afiliasi Exabytes dengan mengunjungi website exabytes.co.id.
2. Sebarkan link atau banner afiliasi di internet (website Anda, website orang lain, social media, forum dan lain-lain).
3. Dapatkan komisi ketika ada pengguna membeli Paket Hosting apa pun dari Exabytes melalui link referral kita.
Kita bisa memanfaatkan media sosial atau blog untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Jika kamu belum memiliki blog, segera lakukan pembelian domain di Exabytes sebagai penyedia hosting terbaik Indonesia. ()