Pertama kali saya menggunakan notebook dari ASUS yaitu awal tahun 2007. Sudah lama sekali. Saya pun tidak ingat lagi model berapa. Hanya saja, laptop tersebut memiliki ukuran sekitar 11 inch dan webcam yang bisa diputar: ke depan maupun ke belakang.
Laptop mungil ini menemani saya selama 3 tahun lebih, dan cukup membantu kerja-kerja saya sebagai seorang editor di sebuah koran terbitan lokal. Tidak terhitung berapa banyak kolom atau artikel yang saya hasilkan dari laptop ini. Bahkan sebagian besar postingan blog saya tulis menggunakan laptop ASUS ini.
Kenapa saya memilih laptop dengan kamera webcam yang bisa diputar? Saat itu, tidak semua laptop memiliki kamera yang built-in serta bisa diputar ke depan maupun belakang. Bahkan ada jenis laptop yang tidak memasang kamera sama sekali.
Padahal, saat itu, ketika Yahoo! Messenger sedang jaya-jayanya, punya laptop dengan kamera webcam merupakan sebuah kemewahan. Chatting dan ngobrol di Yahoo! Messenger lebih asyik jika memiliki webcam: bisa melihat lawan bicara secara langsung. Dan, bagi pemilik laptop yang device-nya tidak punya kamera, mau tidak mau harus membeli kamera/webcam secara terpisah dan itu membutuhkan biaya tambahan.
Boleh dibilang notebook ASUS mungil tersebut termasuk laptop terbaik ASUS yang pernah saya miliki. Sayangnya, setelah beberapa kali terjatuh dan terbentur benda keras, laptop seharga 20-an juta tersebut tidak bisa saya gunakan lagi. Sejak itu, saya mengandalkan desktop kantor yang juga merek ASUS untuk bekerja.
Pertimbangan Saat Memilih Laptop
Semua kita tentu punya sejumlah pertimbangan ketika hendak membeli sebuah laptop. Tidak asal beli. Soalnya, itu laptop untuk digunakan sehari-hari, bukan buat dipajang. Seperti orang kebanyakan, saya biasanya akan bertanya pada teman, membaca ulasan di blog, dan menonton review di YouTube saat hendak membeli sebuah laptop. Hal yang biasanya saya perhatikan adalah spesifikasi dan dan fitur.
Ini di antaranya beberapa hal yang menjadi pertimbangan saya dalam membeli laptop:
Ukuran dan berat: Saya suka jalan-jalan dan bekerja di luar kantor. Karena itu saya butuh laptop yang tidak menyusahkan ketika ingin saya bawa ke mana-mana. Dengan demikian, ukuran dan berat pasti saya pertimbangkan ketika hendak membeli sebuah laptop. Saya suka laptop berukuran kecil (sekitar 13 inch) dan ringan, dan mudah dibawa.
Layar: Seperti kita tahu layar termasuk salah satu komponen penting dari sebuah laptop. Karena itu, sebelum memutuskan membeli sebuah laptop, saya akan lihat lebih detail spesifikasi laptop tersebut, seperti memiliki resolusi tinggi, tingkat kecerahan, serta sudut pandang yang luas.
Performa: Semua kita sepakat, performa laptop adalah hal pertama yang kita perhatikan ketika hendak membeli sebuah laptop. Soalnya, performa sebuah laptop sangat tergantung pada jenis prosesor, RAM, dan penyimpanan yang digunakan. Jika Anda seorang gamer dan desainer grafis, tentu butuh laptop dengan performa jempolan. Anda pasti butuh laptop dengan spesifikasi mumpuni, yang lancar jaya saat menjalankan aplikasi-aplikasi berat.
Selain tiga hal di atas, soal baterai dan fitur juga menjadi pertimbangan saya ketika hendak membeli laptop. Kenapa baterai penting? Sebagai orang yang sering bekerja di warung kopi, tentu saya butuh laptop yang bisa saya pergunakan berjam-jam tanpa colokan listrik. Karena itu, saya butuh laptop dengan baterai yang bisa tahan lama.
Terkait fitur, seperti sudah pernah saya singgung di atas, fitur tambahan seperti webcam atau speaker yang jernih juga penting. Soalnya, kita kadang sering mengikuti rapat online (zoom meeting) atau sesekali menonton film secara live-streaming. Bayangkan jika suara laptop kita tidak bagus, sungguh menonton film atau YouTube menjadi pengalaman yang membosankan.
ASUS Vivobook 14 M1405 Sesuai Ekspektasi Saya
Setelah membaca ulasan di internet, menonton YouTube serta membaca informasi yang ada di situs ASUS.com/id, laptop yang sesuai dengan ekspektasi saya adalah ASUS Vivobook 14 M1405.
Laptop terbaru keluaran ASUS ini diluncurkan pada Februari 2023, mengusung layar OLED dengan resolusi 2.8K. Laptop ini menawarkan kualitas gambar yang sangat tajam dan jernih.
Bagaimana dengan performa? Jangan ditanya, laptop ini ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen 7 7730U Mobile Processor 2.0GHz, menjadikan laptop ini super kencang, dan bisa diandalkan untuk kerja-kerja berat.
Soal performa laptop ini, dalam pengujian benchmark Geekbench 5, hasilnya ASUS Vivobook 14 M1405 mendapatkan skor, masing-masing untuk single-core sebesar 1.600 dan multi-core sebesar 6.400. Skor ini menunjukkan bahwa Vivobook 14 M1405 mampu menjalankan aplikasi secara lancar dan bisa diandalkan untuk kerja multitasking.
Jika Anda seorang gamer, ASUS Vivobook 14 M1405 cocok sebagai laptop pilihan Anda. Soalnya, laptop ini dapat menjalankan aplikasi, mulai dari game ringan hingga super berat seperti PUBG, dengan lancar. Dan, baterainya pun bisa tahan hingga 10 jam. Soalnya laptop ini menggunakan baterai dengan kapasitas 50 Wh.
Dengan layar OLED yang memiliki resolusi 2.8K, membuat Anda terasa nyaman memainkan game di laptop ini. Bermain game di laptop ini bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan. Kualitas gambarnya sangat tajam dan jernih. Bahkan Anda dapat memainkan laptop ini dalam kondisi pencahayaan rendah sekalipun.
Desain yang Menggoda
Kalau Anda mencari laptop dengan desain minimalis dan modern, ASUS Vivobook 14 M1405 layak menjadi pilihan Anda. Ya, desain-nya memang minimalis tapi jelas sangat stylish.
Laptop ini jelas cocok untuk Anda yang mobile dan suka bepergian. Soalnya, ini laptop tipis dan ringan banget. Tebal laptop ini hanya 19,9mm dengan berat 1,4 kg. Dan, laptop ini memiliki engsel yang bisa dibuka hingga 180 derajat, loh! Jadi cocok digunakan untuk berbagai keperluan.
Kenapa laptop ini sesuai dengan ekspektasi saya? Ya, karena beberapa hal yang menjadi pertimbangan saya ketika membeli sebuah laptop, ada di laptop ini.
Apakah Laptop Ini Memiliki Kekurangan?
Tidak ada produk yang sempurna, begitu juga dengan laptop ini. Jika Anda tipe orang yang peduli dengan warna, jelas Anda akan kecewa. Laptop ini cuma tersedia dalam dua varian warna: Indie Black dan Dreamy White. Tapi, kalau Anda adalah jenis orang yang tidak peduli pada tampilan warna, dua varian warna tersebut tentu saja bukan kekurangan.
Dari beberapa review yang saya baca, hal berikut ini dipandang sebagai kekurangan bagi laptop yang memiliki harga di atas 10 juta. Dua hal yang paling mencolok adalah:
- Laptop ini tidak memiliki port Thunderbolt 4
- Tidak ada slot kartu microSD
Terlepas dari ‘kekurangan’ tersebut, “Laptop ASUS hadir dengan dilengkapi Windows 11 Home. Ketika pekerjaan menumpuk, laptop ASUS dengan Windows 11 siap membantu Anda menyelesaikannya. Laptop ASUS dengan Windows 11 yang lebih nyaman di mata, memungkinkan Anda mengekspresikan diri dan cara kerja terbaik Anda. Dan tidak hanya Windows 11 asli, tersedia juga genuine Microsoft Office 2021 untuk menunjang aktivitas Anda sepanjang hari.”
Itulah sedikit penjelasan dari saya. Jika Anda kebetulan sedang mencari laptop dengan desain stylish dan modern dengan kinerja mumpuni, maka ASUS Vivobook 14 M1405 bisa Anda pertimbangkan sebagai laptop terbaru Anda. []